Jakarta (Antara Babel) - Menteri Pertanian Republik Indonesia Andi Amran
Sulaiman bertemu dengan Duta Besar Selandia Baru Trevor Matheson guna
membahas kerjasama swasembada daging sapi yang akan dicapai melalui
program pembibitan.
"Dalam hal ini Indonesia membutuhkan 30 ribu
bibit sapi indukan. Duta Besar Selandia Baru sangat mendukung program
tersebut dan mengizinkan untuk ekspor sapi indukan Selandia Baru ke
Indonesia, baik untuk sapi perah maupun sapi pedaging," kata Andi Amran
Sulaiman dalam keterangan tertulisnya hari ini.
Menteri Pertanian
menyambut gembira kerjasama ini karena Selandia Baru pertama kalinya
melepas bibit indukan sapinya ke Indonesia.
Selain itu, guna
menjaga keseimbangan perdagangan sektor pertanian maka Selandia Baru
akan memberikan akses pasar untuk memasukkan komoditi buah tropis
seperti mangga, salak, dan manggis kepada Indonesia.
Hal tersebut
kemudian direspons positif Andi Amran Sulaiman dengan menugaskan Tim
Teknis Kementerian Pertanian untuk menindaklanjuti hasil pertemuan itu
agar segera melakukan serangkaian pertemuan dan kunjungan untuk
mempersiapkan nota kesepahaman (MoU) kerja sama subsektor peternakan dan
hortikultura.
Indonesia dan Selandia Baru Kerjasama Daging Sapi
Minggu, 19 April 2015 22:37 WIB
"Dalam hal ini Indonesia membutuhkan 30 ribu bibit sapi indukan.