Washington (Antara Babel) - Presiden Donald Trump menggantikan kepala
staf Gedung Putih yang tersudut, Reince Priebus, setelah enam bulan
bekerja pada Jumat, dan menunjuk pensiunan Jenderal John Kelly sebagai
gantinya, dalam sebuah perubahan besar dalam timnya.
Trump mengumumkan langkah tersebut dalam sebuah kicauan di akun
Twitternya sehari setelah direktur komunikasi barunya, Anthony
Scaramucci, menuduh Priebus membocorkan informasi kepada wartawan dengan
omelan yang tidak sopan, lapor Reuters.
Kelly, 67, seorang pensiunan jenderal marinir bintang empat, saat
ini adalah Menteri Keamanan Dalam Negeri dan akan memangku jabatan
kepala staf pada Senin. Dia dipekerjakan dengan tujuan untuk membawa
lebih banyak disiplin ke Gedung Putih, kata seorang pejabat senior
Gedung Putih.
Trump mengeluarkan keputusannya saat dia mendarat dengan Air Force
One setelah berkunjung ke Long Island dan beberapa jam setelah upaya
Partai Republik untuk mencabut Obamacare gagal di Senat.
Priebus berada di pesawat itu dengan presiden Partai Republik
tersebut dan tidak memberikan komentar. Wartawan tidak memperhatikan
adanya tanda-tanda stres dari Priebus di siang hari.
Priebus mengatakan kepada CNN bahwa dia telah berbicara dengan Trump
untuk beberapa lama tentang keputusan keluar dari Gedung Putih, dan
merupakan orang terbaru dari barisan panjang pejabat yang keluar atau
tidak bekerja lagi di Gedung Putih.
"Presiden memiliki hak untuk menekan tombol reset. Saya pikir sudah
waktunya untuk menekan tombol reset," kata Priebus dalam sebuah
wawancara di televisi dari Gedung Putih. "Dia secara intuitif menentukan
bahwa sudah waktunya melakukan sesuatu yang berbeda, dan saya pikir dia
benar."
Trump kehilangan kepercayaan pada Priebus, secara pribadi
mempertanyakan kompetensinya setelah upaya legislatif besar gagal
melewati Kongres Amerika Serikat, kata seorang kepercayaan Trump.
Seorang sumber yang dekat dengan Priebus mengatakan mantan ketua
Komite Nasional Partai Republik itu menyampaikan pengunduran dirinya
pada Kamis malam, setelah omelan kemarahan Scaramucci terhadapnya
diterbitkan oleh majalah New Yorker.
Seorang pejabat senior Gedung Putih mengatakan bahwa Trump telah
memberi tahu Priebus dua minggu yang lalu bahwa dia akan menggantikannya
dan bahwa tindakan tersebut tidak ada hubungannya dengan Scaramucci.
Keputusan mempekerjakan Scaramucci seminggu yang lalu mendorong Sean
Spicer, sekutu Priebus, untuk tiba-tiba mengundurkan diri sebagai juru
bicara.
Setelah berbincang-bincang dengan Kelly, Trump memutuskan untuk
menunjuk Kelly sebagai kepala staf agar mengatur personilnya secara
lebih efektif dan menawarkannya kepadanya awal pekan ini, kata seorang
pejabat senior Gedung Putih.
Dengan membawa payung, Trump mendekati reporter saat ia turun dari Air Force One, di bawah guyuran hujan.
"Reince adalah orang yang baik, John Kelly akan melakukan pekerjaan
yang fantastis, Jenderal Kelly telah menjadi bintang, melakukan
pekerjaan yang luar biasa sejauh ini, dihormati oleh semua orang, dia
hebat dan orang Amerika yang hebat. Reince adalah orang yang baik," kata
Trump.
Masa jabatan 189 hari Priebus adalah yang terpendek dalam sejarah
modern bagi kepala staf Gedung Putih. Dia berharap untuk tinggal
setidaknya satu tahun tapi berjuang untuk mengelola bosnya yang tidak
dapat diprediksi dan tidak dapat menangani pihak-pihak yang saling
bertentangan di Gedung Putih.
(Uu.G003/M016)
Trump Ganti Priebus Dengan John Kelly
Sabtu, 29 Juli 2017 19:33 WIB